Dalam
dunia komputer dan internet, hacker bukan nama yang asing lagi.
Pekerjannya adalah meretas data, informasi atau sistem keamanan hingga
mengendalikannya. Dalam tingkatanya, ternyata Hacker dibagi menjadi
beberapa golongan. Apa sajakah?
1. Script Kiddies
Golongan ini adalah golongan pemula atau newbie yang melakukan hacking
website atau sistem lain dengan menggunakan program yang sudah dibuat
oleh para hacker terdahulu dan berpengalaman.
Script Kiddies hanya menggunakan program-program tersebut tanpa harus
mencoba membuat program baru. Mayoritas, mereka hanya mengerti konsep
dasar hacking saja. Kebanyakan para Script Kiddies melakukan aksinya
dengan dasar iseng dan tidak melakukannya untuk alasan tertentu. Boleh
dibilang hanya sebagai pencarian jati diri di dunia hacking.
2. Hacking Group
Hacking Group
ini adalah kumpulan orang juga para Script Kiddies yang bersatu untuk
tujuan tertentu. Mereka akan merasa kuat apabila power, pengalaman dan
kemampuan yang mereka miliki digabungkan dalam satu kelompok.
Mayoritas orang-orang dalam Hacking Group ini beraksi dengan tujuan
tertentu yang tentunya selain untuk mencari popularitas, mereka juga
mencari keuntungan. Dalam Hacking Group ini masih digolongkan dalam
beberapa kategori seperti Defacer, Cracker dan Carder.
Defacer adalah kelompok yang suka mengubah tampilan website dengan
tujuan untuk menunjukkan eksistensi kelompok dan untuk menyuarakan
aspirasi.
Cracker adalah kelompok yang tidak fokus pada penyerangan suatu website.
Kelompok ini hanya bertujuan untuk mencari celah kelemahan suatu
software berbayar agar dapat digunakan secara bebas dan gratis.
Carder adalah kelompok yang fokus pada peretasan toko-toko online atau
bank. Dengan meretas toko online atau bank, mereka akan mendapatkan
informasi kartu kredit pelanggan tempat tersebut agar dapat digunakan
untuk berbelanja barang lain yang mereka butuhkan.
3. Hacktivist
Hacktivist
adalah sekumpulan orang yang mempunyai visi dan misi sama. Mereka
rata-rata mempunyai keahlian, kemampuan dan pengalaman yang tinggi.
Kelompok satu ini menggelar aksinya dengan tujuan politis dan sosial.
Salah satu contoh hacktivist terkenal saat ini adalah Anonymous yang
juga mempunyai ‘cabang’ di setiap negara.
4. Black Hat Professionals
Kelompok ini
adalah kelompok yang mahir dalam hal coding. Kelompok ini tidak dapat
dimusnahkan atau juga ditemui secara mudah. Mereka akan terus tumbuh dan
berkembang. Rata-rata, kelompok satu ini merupakan musuh pemerintah dan
pebisnis.
5. Organized Criminal Gangs
Kelompok satu
ini boleh dibilang adalah kelompok berbahaya karena mereka secara
langsung berada di bawah gang kriminal. Orang-orang dalam kategori ini
merupakan orang-orang pilihan yang mempunyai keahlian di atas rata-rata.
Mereka beraksi secara halus sehingga pihak kepolisian-pun akan susah
untuk mendeteksi atau juga menangkapnya.
6. Nation States
Kelompok satu
ini boleh dibilang lebih terorganisasi dan terselubung. Dalam aksinya
mereka mengincar infrastruktur penting seperti milik pemerintah, publik,
finansial dan militer. Salah satu contohnya adalah munculnya virus
flame yang sempat membuat heboh pemerintah Iran di pertengahan tahun
2012 lalu.
7. The Automated Tool
Orang-orang
yang masuk dalam kategori ini adalah para pembuat virus berbahaya yang
dapat menginfeksi sebuah website atau juga program untuk perangkat
elektronik tertentu (PC dan mobile device). Kelompok ini juga dibagi
atas kategori dengan dasar tingkat pengalaman dan kemampuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar